menjawab pertanyaan klasik

"Aku mau hukum"
"Aku mau Dokter"
"Aku mau masuk Biologi"
"Aku mau masuk Komunikasi"
Hening. 
Itu yang sempat saya rasakan, keika mendeklarasikan diri ingin masuk ke komunikasi. 
Saya selama SMP SMA masuk ke dalam sekolah favorit yag ada di Banten. Ya sekolah favorit Banten, tidak lebih bagus dari sekolah abal-abal yang ada di Jakarta, namun lebih mau menerima saya. Berarti, sekolah di Banten adalah sekolah yang baik, bukan? 

"Kenapa pilih Komunikasi?" Itu pertanyaan yang klasik.
Saya sedikit malas untuk menjawabnya. 
berhubung ini tugas kuliah, yasudah saya jelaskan disini. 

Dunia semakin cepat berubah, dalam beberapa tahun terakhir teknologi sudah sedemikian pesatnya menyentuh segala aspek kehidupan manusia. Salah satu yang berkembang sangat pesat dan menjadi pemicu dari perkembangan yang ada adalah komunikasi. Dalam perkembangan terakhir dimana dunia informasi menjadi sangat penting dalam aspek kehidupan, maka komunikasipun menjadi bagian yang sangat penting dalam melengkapi kehidupan manusia untuk dapat berinteraksi satu sama lain. Banyak orang yag mengatakan kalau komunikasi itu tidak perlu dipelajari, apalagi mengambilnya sebagai mata kuliah untuk jenjang pendidikan s1. Alasan sebagian besar orang mengatakan kalau komunikasi itu bukan sebuah ilmu tetapi merupakan sebuah kebiasaan yang harus terjadi di dalam masyarakat. Intinya mereka beranggapan cukup dengan modal mulut dan kelihaian lidah kita dalam bersilat kata dengan orang lain.

Oh ternyata tidak lho..
Saya punya motivasi dibaik saya memilih jurusan Komunikasi. 

Saya sebenarnya orang yang pendiam, sulit sekali untuk berbicara di depan public. Namn, untuk pembicaraan yang sifatnya intrapersonal, saya mampu. Jadi, saya ingin menantang diri saya masuk ke Jurusan Ilmu Komunikasi, untuk menjadi pribadi yang handal dalam berkomunikasi. Handal yang dimaksud dalam arti tidak hanya mengutamakan kemampuan berbicara saja tetapi mempunyai kemampuan berbahasa, beretika, serta menguasai konsep dan memiliki kompetensi di bidang komunikasi yang berbasis teknologi komunikasi dan informasi dengan baik dan benar. Salah satu usaha yang dapat membantu tercapainya cita-cita saya adalah masuk menjadi mahasiswa di jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro .

Universitas Diponegoro  adalah universitas terkemuka di Indonesia yang mempunyai lulusan-lulusan mahasiswa yang berprestasi. Alasan tersebut menjadikan motivasi saya ingin berkuliah di Universitas Diponegoro  dan mengambil jurusan Ilmu Komunikasi sebagai pilihan.
Prospek pekerjaan di bidang komunikasi sangat luas dan banyak di antaranya pekerjaan di bidang hubungan masyarakat, jurnalistik, dan periklanan. Dalam pekerjaan tersebut komunikasi menjadi pokok penting atau syarat utama seseorang untuk dapat bekerja. Tidak jarang sebagian perusahaan yang berada di bidang tersebut menolak atau tidak menerima pegawai dengan kemampuan berkomunikasi yang dianggap tidak sesuai dengan kriteria yang diinginkan perusahaan.
Keinginan untuk berkuliah di Jurusan Ilmu Komunikasi bertambah setelah saudara saya yang notabene lulusan Ilmu Komunikasi menceritakan hal-hal menarik yang dipelajari selama dia berkuliah di jurusan tersebut. Awalnya saya belum mengerti tentang apa saja yang dipelajari di jurusan tersebut, lalu saudara saya malah memberi dorongan serta motivasi untuk berkuliah di jurusan komunikasi. Hal tersebut semakin menambah semangat saya untuk mengisi angket undangan untuk diisi dengan jurusan Ilmu komunikasi.

Mempelajari ilmu komunikasi, adalah berusaha untuk menciptakan makna dan kesan pada suatu pesan yang disampaikan. Juga bagaimana agar pesan tersebut dapat tersampaikan secara efektif. Misalnya pesan yang berusaha disampaikan dalam iklan, televisi, berita, hingga dalam membangun relasi, semua harus didasari basis komunikasi yang efektif. Begitu juga dengan kehidupan manusia sehari-hari.

            Jadi inti dari saya memilih Jurusan Ilmu Komunikasi, karena lulusan Ilmu Komunikasi sangat dibutuhkan di kehidupan masyarakat. Aplikasinya yang dekat dekat dengan keseharian, mempelajari ilmu komunikasi menjadi sangat menyenangkan. Komunikasi disampaikan melalui perantara media. Saat ini, ketergantungan manusia terhadap media sudah sangat tinggi. Fenomena ini juga menjadi lahannya orang komunikasi. Media Massa yang terdiri dari media cetak dan siar maupun media baru yang terdiri dari jaringan internet, social media akan sangat akrab dengan keseharian yang mengambil jurusan ilmu komunikasi. Bahkan dalam pergaulan sehari-hari ilmu yang dipelajari juga sangat bermanfaat untuk diaplikasikan. Tidak ada orang yang tidak butuh berkomunikasi dalam kehidupannya.


Komentar

Postingan Populer